Catatan Asep Haryono
Berita meninggalnya pemeran James Bond 007 yang melegenda, Roger Moore yang sempat menghias sosial media seolah langsung tertutup oleh berita besar pemboman global. Dua kejadian memilukan terjadi hampir bersamaan : Bom meledak di Manchester (Inggris) dan di Kampung Melayu Jakarta.
Bom meledak di salah satu terminal Trans Jakarta di Kampung Melayu menyebabkan jatuhnya korban jiwa dan puluhan warga lainnya terluka. Aparat keamanan pun bergerak cepat mengusut tuntas aksi dan dalang pelaku pemboman tersebut sekaligus melakukan investigasi menyeluruh sampai ke akar akarnya. Bahkan presiden Republik Indonesia , Jokowi , sudah memerintahkan agar (pemboman) ini segera diungkap sampai ke akar akarnya
Mari kita untuk tidak saling menuduh atas peristiwa memilukan yang kembali mengoyak hati nurani kita. Mari kita untuk tidak saling memberikan pernyataan atau statement jika tidak tau persisi duduk persoalannya Jangan hanya menambah "bumbu" membuat ramai pemberitaaan, namun sedikit memberikan solusi atas musibah yang sedang terjadi sekarang ini. Bom meledak di Manchester (Inggris) seperti yang diberitakan oleh DETIK COM meminta korban jiwa sedikitnya 22 orang di Manchester Arena saat berlangsungnya konser Ariana Grande.
Bom yang meledak di Kampung Melayu terjadi saat adanya pawai obor menjelang memasuki Bulan Ramadhan. DETIK Com menyebut sedikitnya 3 orang aparat keamanan gugur dalam tugas. Salah satunya adalah Briptu Imam Gilang Adinata yang gugur saat bertugas mengamankan jalannya pawai obor tersebut. Almarhum sebelulmnya adalah anggota Subdit Kasum Sabhara Polda Metro Jaya.
Kedua bom meledak tersebut jelas memiliki maksud dan tujuan tertentu dari para pelakuknya, Apakah memang berniat menyampaikan message (pesan) kepada pemerintah, unjuk rasa protes terhadap suatu keadaan, ataukah benar benar berasal dari para pelaku teror? Biarlah polisi da aparat penegak hukum yang mengungkapkan siapa dalang Bom Kampung Melayu ini.
Harapan kita hanya satu, agar peristiwa ini jangan terjadi lagi. Bangsa Indonesia jangan takut atas segala intimidasi, ancaman apa pun dari pelaku. Kita jangan takut terhadap mereka. Mari kita bersatu padu meningkatkan kewaspadaan kita dan bersatu padu melawan mereka. Sekali lagi mari kita lawan mereka. Kita jangan takut terhadap teror. (Asep Haryono)
Bom meledak di salah satu terminal Trans Jakarta di Kampung Melayu menyebabkan jatuhnya korban jiwa dan puluhan warga lainnya terluka. Aparat keamanan pun bergerak cepat mengusut tuntas aksi dan dalang pelaku pemboman tersebut sekaligus melakukan investigasi menyeluruh sampai ke akar akarnya. Bahkan presiden Republik Indonesia , Jokowi , sudah memerintahkan agar (pemboman) ini segera diungkap sampai ke akar akarnya
Mari kita untuk tidak saling menuduh atas peristiwa memilukan yang kembali mengoyak hati nurani kita. Mari kita untuk tidak saling memberikan pernyataan atau statement jika tidak tau persisi duduk persoalannya Jangan hanya menambah "bumbu" membuat ramai pemberitaaan, namun sedikit memberikan solusi atas musibah yang sedang terjadi sekarang ini. Bom meledak di Manchester (Inggris) seperti yang diberitakan oleh DETIK COM meminta korban jiwa sedikitnya 22 orang di Manchester Arena saat berlangsungnya konser Ariana Grande.
 |
| Bunga duka cita. Gambar dari Internet |
Bom yang meledak di Kampung Melayu terjadi saat adanya pawai obor menjelang memasuki Bulan Ramadhan. DETIK Com menyebut sedikitnya 3 orang aparat keamanan gugur dalam tugas. Salah satunya adalah Briptu Imam Gilang Adinata yang gugur saat bertugas mengamankan jalannya pawai obor tersebut. Almarhum sebelulmnya adalah anggota Subdit Kasum Sabhara Polda Metro Jaya.
Kedua bom meledak tersebut jelas memiliki maksud dan tujuan tertentu dari para pelakuknya, Apakah memang berniat menyampaikan message (pesan) kepada pemerintah, unjuk rasa protes terhadap suatu keadaan, ataukah benar benar berasal dari para pelaku teror? Biarlah polisi da aparat penegak hukum yang mengungkapkan siapa dalang Bom Kampung Melayu ini.
Harapan kita hanya satu, agar peristiwa ini jangan terjadi lagi. Bangsa Indonesia jangan takut atas segala intimidasi, ancaman apa pun dari pelaku. Kita jangan takut terhadap mereka. Mari kita bersatu padu meningkatkan kewaspadaan kita dan bersatu padu melawan mereka. Sekali lagi mari kita lawan mereka. Kita jangan takut terhadap teror. (Asep Haryono)
0 Comments
EmoticonEmoticon