Catatan Asep Haryono
Syukur Alhamdulillah pemerintah dalam hal ini Menteri Agama Republik Indonesia sudah menetapkan secara resmi berdasarkan kepada hasil sidang Isbat menetapkan 1 Syawal 1438 Hijriaj jatuh pada Ahad 25 Juni 2017. Masjid Babussalam di Komplek Duta Bandara Jalan Supadio Kubu Raya pun melaksanakan ketentuan itu. Alhamdulillah pelaksanaan sholat Iedul Fitrie di Masjid Babussalam berjalan lancar. Bertindak selaku Imam sekaligus Khatib Iednya Ustad H.Ahmad Farhan. Berikut catatannya.
Manfaatkan Umur Panjang
Sebelum dimulainya pelaksanaan Shalat Iedul Fitri pada pukul 07.00 WIB itu dimulai, didahului dengan pengumuman hasil perolehan Zakat Infaq Sadaqah dan Infak Malam Tarawih oleh Bapak H.Rudi.
"Kami atas nama pengurus Masjid Babussalam Komplek Duta Bandara menyampaikan beribu ribu terima kasih atas infaq dan sodaqah juga zakat dari para Bapak dan Ibu sekalian semoga Allah SWT melimpahkan rezekinya berlebih dan lebih" kata Pak H. Rudi yang kemudian diaminkan oleh jamaah yang hadir. Shalat Iednya sendiri dilaksanakan di Halaman Masjid Babussalam.
Pelaksanaan Teknis Sholat Iedul Fitri dibawakan sendiri oleh Ustad H.Ahmad Farhan sekaligus bertindak sebagai Imam Sholat dan Khatibnya. "Sholat Iedul hukumnya adalah Sunnah Muakkad, sunah yang sangat dianjurkan dan semoga dengan penjelasan ini para Jamaah sekalian bisa memahami dan melaksanakan" kata Ustad H. Ahmad Farhan mengakhiri penjelasan tata cara teknis sholat Iednya kepada jamaah.
Di bagian penutupnya beliau mengharapkan Jamaah masjid untuk duduk tenang mendengarkan Khatib selesi menyampaikan ceramahnya. "Duduk tenang dan dengarkan , dan tidak melakukan aktifitas lainnya agar amal ibadah Sholat Ied yang kita lakukan pada hari ini tidak sia sia" kata Ustad H Ahmad Farhan.
Dalam uraiannya lebih kurang 1 jam tersebut, Ustad H. Ahmad Farhan menyampaikan betapa pentingnya memanfaatkan waktu yang diberikan oleh Allah SWT untuk sebanyak banyaknya melakukan amal kebaikan.
"Masih banyak saudara saudara kita yang saat ini sudah tidak lagi bersama kedua orang tuanya berlebaran pada tahun ini karena mereka sudah di alam kubur" kata sang Ustad.
Oleh karena itu, tegas Ustad H Ahmad Farhan, kita yang saat ini masih hidup harus bersyukur masih diberikan umur panjang bisa berlebaran di hari ini dan itu dibuktikan dengan terus meningkatkan amal ibadahnya kepada Allah SWT. "Mereka yang sudah di alam Barzah saja masih ingin bisa kembali ke alam dunia agar mereka bisa lebih banyak lagi bisa beribadah kepada Allah SWT, jadi teruslah tingkatkan amal kebaikan kita kepada Allah SWT" kata sang Ustad.
Alhamdulilalh selama berlangsungnya uraian hikmah dan ceramah dari Ustad H Ahmad Farhan, cuaca cuku teduh dan tidak menyengat seperti pada pelaksanaan Sholat Iedul Fitri di tempat yang sama pada tahun sebelumnya. Nyaris tidak terdengar bunyi ringtone dari HP para Jamaah yang mungkin sudah menshutdown atau silent, dan ini sangat kondusif sehingga Iedul fitri bisa berjalan dengan syahdu.
Kesadaran para Jamaah untuk mematikan sebentar perangkat Mobilenya (minimal silent) sangat diapresiasi. Namun ada saja yang membuat ulah anak anak yang masih bersenda gurau bahkan saat ceramah sedang berlangsung. Memang bawaannya sang anak yang sedang bermain, namun sudah menjadi tanggung jawab orang tua untuk mendidik dan mengawasi anak anaknya dalam momen seperti sholat Idul Fitrie ini aga tidak mengganggu jalannya kekhusyukan ibadah. (Asep Haryono)
![]() |
URAIAN : Ustad H Ahmad Farhan saat naik mimbar memberikan pencerahan dan hikmah Idul Fitrie kepada jamaah Masjid Babussalam Foto Asep Haryono |
![]() |
LEBAR : Pelataran plaza Masjid Babussalam Komplek Duta Bandara ini cukup lebar dan bisa menampung puluhan sampai seratus Jamaah. Shaf wanita berada dibagian belakang. Foto Asep Haryono |
![]() |
SPANDUK : Ini hanya spanduk Pelaksanaan Sholat idul Fitrie saja yang saya foto. Hehe. Foto Asep Haryono |
0 Comments
EmoticonEmoticon