Donald Trump Resmi Melarang Transgender Bekerja Di Angkatan Militer AS



Donald Trump telah secara efektif melarang orang transgender untuk melayani di militer AS, dengan menyalahkan "biaya medis dan gangguan" yang akan mereka timbulkan.

Presiden membuat pengumuman tersebut dalam serangkaian tiga tweet, dengan mengatakan: "Setelah Militer AS, Pemerintah AS tidak akan menerima atau mengizinkan individu transgender untuk melayani dalam kapasitas apapun di Militer AS.

"Militer kita harus fokus pada kemenangan yang menentukan dan luar biasa dan gangguan yang harus dilakukan transgender di militer." Terima kasih. "


Kebijakan baru tersebut merupakan pengguliran aturan era pemerintahan Obama yang melonggarkan pembatasan orang transgender untuk bertugas di militer AS, dan baru beberapa minggu setelah sekretaris Pertahanan Trump mengatakan bahwa mereka sedang mengkaji masalah tersebut. Menteri Pertahanan Jim Mattis mengatakan pada bulan Juni bahwa Pentagon memberi militer tersebut enam bulan lagi untuk melakukan tinjauan ulang untuk menentukan apakah mengizinkan individu transgender untuk mendaftar dalam angkatan bersenjata akan mempengaruhi "kesiapan dan kesendiriannya".

Orang-orang transgender diizinkan untuk melayani secara terbuka di militer AS, menerima perawatan medis, dan mulai mengubah identitas gender mereka secara resmi dalam sistem personil Pentagon sejak Oktober. Namun, mantan Menteri Pertahanan Ash Carter telah memberikan militer tersebut sampai Juli untuk mengembangkan kebijakan seputar membiarkan orang-orang yang telah diidentifikasi sebagai transgender untuk bergabung dengan militer jika mereka memenuhi standar fisik, medis, dan standar lainnya.

Tidak ada penghitungan resmi orang transgender yang bertugas di militer, namun Carter mengutip sebuah perkiraan dari pemikir Rand tahun lalu saat membuat keputusannya, dengan mengatakan bahwa ada sekitar 2.450 personel transgender dalam beberapa posisi aktif di militer AS. Ada sekitar 1,3 juta anggota layanan aktif di militer AS, dan 1.510 di Select Reserve.

0 Comments


EmoticonEmoticon